Saturday, August 31, 2013
at
10:18 PM
|
Fenomena Tempat Pemungutan Suara (TPS)
Tanggal 31 Agustus yang lalu, Kota Tangerang mengadakan pemilihan walikota. Serentak di seluruh wilayah kota Tangerang didirikan TPS guna para warga datang untuk memberikan suaranya. Tidak ketinggalan saya pun ikut untuk memberikan suara saya. Pagi-pagi sekali saya sudah datang ke TPS (rajin bener yaakk hehehe) padahal dateng pagi-pagi karena si ade tuh sabtu masih kerja jadi buru-buru deh biar dia ngga terlambat ke kantor hehe ditambah saya juga kan ada kegiatan wajib di hari sabtu pagi yaitu berenang.
TPS yang saya kunjungi bentuknya biasa saja, hanya terdiri dari sebuah terpal sebagai atapnya dan sampingnya dibiarkan terbuka, tidak dilindungi oleh apapun. Saya juga tidak merasa terganggu dengan hal itu karena menurut saya mungkin memang demikian adanya. Setelah selesai memberikan hak, saya berangkat ke kolam berenang dengan menggunakan sepeda. Jalanan belum ramai sehingga bisa santai, saya memperhatikan beberapa TPS yang saya lihat di sepanjang perjalanan. Tidak jauh dari rumah, ada TPS lain dan kondisinya tidak jauh berbeda dengan tempat saya memberikan hak suara, hanya berbeda di warna terpalnya saja hehe.
Makin melangkah jauh, saya memasuki perumahan yang memang selalu saya lewati sebagai jalan pintas, saya melihat ada TPS yang berdiri dengan sangat bagus. Itu bukan seperti TPS tapi seperti tenda untuk pernikahan karena atapnya bagus dan sekelilingnya dilindungi oleh kain yang dihias dengan bagus, mirip seperti tenda untuk pernikahan, dalam hati saya berkata wow keren sekali yak. Melangkah lebih jauh saya mendapati TPS lain yang letaknya di dalam gedung, ini lebih wow lagi. Di dalam gedung serbaguna yang biasa digunakan untuk acara-acara besar di lingkungan perumahan tersebut. Saya menjadi sangat tertarik dengan TPS ini. Makin jauh makin saya perhatikan TPS-TPS lain yang bisa saya lihat di sepanjang perjalanan menuju kolam renang.
Saya jadi berpikir, kenapa ya bisa beda-beda bentuknya. Apa yang salah ya?
Saya tertarik dengan hal tersebut dan akhirnya berdiskusi dengan salah satu teman. Dia memberikan informasi bahwa untuk pembuatan TPS itu harusnya memang ada dana yang diberikan dari kecamatan pada kelurahan, ya mungkin juga diatasnya kecamatan, yang pasti seturut dengan besarnya kapasitas pemilihan yang akan dilakukan. Mungkin kalau hanya walikota ya berarti tingkat tertingginya ya pusat pemerintahan di kotanya. Kalau pemilihan presiden ya bisa jadi dari yang paling tinggi sekali yaitu pemerintah sendiri. Jika memang demikian berarti jumlah dana yang diterima oleh setiap RT (lingkup pemerintahan paling kecil) kemungkinan sama. Kalau menurut teman saya ini, kemungkinan tidak sampai RT, maksudnya tingkat RW saja karena terkadang ada beberapa RT yang berdekatan jadi TPS tidak harus 1 RT 1 TPS tapi bisa digabungkan tergantung dengan wilayah pencakupan dan jarak antar RT tersebut.
Walaupun demikian, tetap saja pertanyaan mengenai mengapa berbeda-beda bentuk TPS tetap muncul dalam benak saya. Teman saya menyimpulkan bahwa mungkin saja memang semua dana digunakan untuk membuat TPS atau dana hanya digunakan seadanya dan sisanya mungkin dibagi-bagi kepada petugas TPS atau pejabat terkait. Atau mungkin saja memang ada partisipasi dari warga yang dengan relanya memberikan bantuan baik material maupun dana untuk pembuatan TPS yang layak dan bagus. Karena hal tersebut terkait dengan nama baik dari wilayahnya juga. Bisa kita lihat bahwa kalau TPS tersebut akan dikunjungi oleh orang terpandang atau mungkin calon dari yang akan dipilih, TPS tersebut pastilah bagus.
Sesungguhnya memang tidak penting bagus atau tidaknya TPS, yang penting adalah bahwa hak suara digunakan dengan baik tanpa adanya paksaan dari pihak manapun. Namun fenomena bentuk TPS membuat banyak orang dapat menilai standar kelayakan di wilayah tersebut, siapa saja yang tinggal di wilayah tersebut dan bagaimana pemerintahan di daerah tersebut menjalankan fungsinya selama ini.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
nEws
Saturday, August 24, 2013
at
4:06 PM
|
Ini resensi lainnya.
Jadi kegiatan baru neh hehehe.
Ditambah dengan bahan untuk menulis dengan menggunakan bahasa inggris lagi.
Semoga Bermanfaat yiiaaaa..

The Conjuring
This film is based on the true story of the paranormal. One of them is still alive today. They are Ed (Patrick Wilson) and Lorraine Lawrren (Vera Farmiga). Ed and Lorraine believe that they were married by an interest in the same world; therefore, they want to use their gift to help others. They are not ordinary exorcist. They are trying to examine each location and the statements made by each client about ghosts or evil spirits disturbing. According to them, some things cause fear in a person is not entirely related to the spirit world. Sometimes just a few things related to the wind, the humidity in the house causing the creaking wood and the atmosphere around the house in the countryside as in the case of a husband and wife in the house made of wood in this film. Lorraine does have the special ability. He called it a peek. Lorraine can find out and see some of the things associated with evil spirits. If indeed there are evil spirits around the client that she came, she could feel even see it. Normally, she would continue to look out for information to support what she feels. It is like when she visited the Parron case. Just as she entered the family's home, she immediately sensed the evil spirits that follow the family.
In this film, we have been shown scenes where Ed and Lorraine give a public lecture to announce the results of their research and some cases that they have successfully overcome. This is great because with the clearly expressed, public will understand actually what kind of cases which are related to spirits. Most people have little knowledgeable about those case, therefore they try to estimate from an event. According to Ed and Lorraine, some cases still can be scientifically proven and not always directly about spirits. Instead do not believe in things pertaining to the spirit, but must be balanced. So, when your door close by itself, do not start to assume that there is a ghost in your house. Maybe this is not an ordinary but maybe it just because there may be wind slammed the door. So, be carefully with certainty before. The important thing in this regard is courage, because if it is already ruled by fear then everything that happens directly around you, you will feel that it linked with the occult.
Setting of place, character, decoration, and ambience that are display really shows in the ancient times when the event actually happens. This movie show quite well effect when displaying the atmosphere tense and scary. The main story was about the terror experienced by Parron family. Terror is happening in the family new home in the countryside. The great thing about this house is much room in this house. His house is quite big, but still made of wood. It seems like in one room, there is another room inside it. In child’s room, there is a room after the cabinet that is related to the basement room. In this room, there are some things related to the ex family who lived there. In kitchen, there is also another room under the family table; it can be a place of a child to hide like shown in this film. Maybe, if there is much time to explore, we will see many hidden room inside this house that contain of many weird things.
This movie is quite good in the story and the plot. No wonder the ratings are high enough. Nevertheless, it maybe more suited to the thriller movie than a horror because ghost in the film only appeared briefly though quite creepy. The ghost appears like just to reconfirm that this horror movie.
Best moral message in this film is about worship. Ed Lawren writes that ghosts do exist. Nevertheless, we all get over it, especially to overcome the fear of ourselves first. Through worship, there will be some sort of protection inside and a sense of security because we feel that we have something much bigger that can help at the time of the attacks of evil spirits or ghosts. In this film indicated that the family is not a religious family so it does not have the good knowledge about worship. Worship is very important because it can prevent us from evil spirits disorders and even an interruption, we can perform the first step to overcome that is to pray to the Lord according to the religion, and beliefs of each were built through worship.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Film
,
nEws
Thursday, August 22, 2013
at
9:41 PM
|
Belajar ilmu baru lagi neh. Fotografi hehehhee.
coba lihat hasilnya.
menurut saya belum terlalu bagus sih tapi saya bangga sekali hahahahaha
semoga bisa menghasilkan foto-foto yang lebih bagus lagi hehehehhe..
Terima kasih untuk yang sudah kasih tahu caranya. Semoga hasilnya yang kedepannya bisa lebih baik yaaaakk...amiiiin :)
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Fotografi
,
nEws
Kalau yang ini namanya sinopsis. Mirip sih tapi ternyata beda. Dan resensi jauh lebih menarik karena ngga memperlihatkan alur cerita secara jelas pada penonton, jadinya mereka masih penasaran buat nonton. Kalau udah baca sinopsis malah jadinya bisa ngga pengen nonton. Begitulah kira-kira..

The Call
911, what's your emergency?
Itu adalah kalimat yang akan paling sering anda dengar ketika menonton film ini. Ya The Call adalah film berlatar belakang kantor 911. Film ini memperlihatkan kepada kita bagaimana operator 911 itu bekerja. Kita diperlihatkan tentang canggihnya sistem di 911 dalam mengatasi masalah dari para penelponnya. Peran sang operator sangat penting di 911, karena dialah yang harus mampu memberikan instruksi pada para penelpon untuk pertolongan pertama sebelum polisi datang. Saat telp berdering, 911 dapat langsung mengetahui koordinat sang penelpon dan bisa langsung mengirim polisi kesana sambil terus berhubungan dengan sang penelpon untuk mengetahui lebih jelas mengenai kondisi daruratnya.
Dalam film ini diceritakan mengenai salah satu operator 911, Jordan Turner yang diperankan oleh Halle Berry menerima panggilan dari seorang anak gadis remaja yang sedang sendirian di rumah dan kedatangan tamu misterius yang mencoba masuk ke rumahnya. Jordan memberikan instruksi penyelamatan pertama pada anak remaja ini yang bernama Leah Templeton (Evie Louise Thompson). Ada satu aksi yang dilakukan Jordan yang justru malah membuat sang remaja tertangkap oleh sang tamu misterius.
Jordan merasa sangat bersalah. Dia bertambah bersalah ketika esok harinya mendengar berita bahwa Leah sudah ditemukan namun dalam keadaan meninggal.
6 bulan kemudian, Jordan telah berganti profesi namun tetap bekerja di 911. Saat dia sedang melakukan tugasnya, dia mendengar ada telp dari anak gadis remaja yang diculik dan kini berada di bagasi mobil sang penculik. Sang operator 911 yang menerima telp tersebut adalah operator baru dan sangat panik, dia tidak tahu bagaimana mengatasinya. Akhirnya dengan naluri yang masih kuat sebagai penolong, Jordan mengambil alih telp tersebut. Awalnya dia juga panik karena masih trauma namun peran sang pemimpinnya, Maddy (Roma Maffia) membuatnya bisa mengatasi perasaannya.
Anak gadis remaja itu bernama Casey Welson (Abigail Breslin). Dia diculik saat sedang pulang dari sebuah Mal. Komunikasi antara Jordan dan Casey terus berlanjut. Sulitnya menemukan koordinat Casey karena menggunakan telp sekali pakai membuat Jordan sulit memberitahukan polisi kemana harus pergi. Helle Berry sangat mahir memainkan perannya disini, dia mampu membuat penonton turut merasakan ketegangan yang dia rasakan. Kecermatan polisi akhirnya mampu mengungkap identitas sang penculik. Kisahnya tidak berakhir begitu saja, justru dengan diketahuinya siapa penculik tersebut makin membuat penonton penasaran mengenai apa motif dari sang penculik karena data mengenai sang penculik bersih. Dia bernama Michael Foster (Michale Ekhund) yang merupakan seorang teknisi medis, kepala rumah tangga yang baik dengan 1 istri dan 2 orang anak yang lucu-lucu. Sekali lagi kecermatan polisi ditunjukkan dalam film ini melalui beberap petunjuk dari rumah Michael.
Jordan masih terus berkomunikasi dengan Casey sampai si penculik mengetahui dan akhirnya berbicara dengan Jordan. Yang membuat adrenalin makin menaik adalah kata-kayta yang diucapkan oleh sang penculik yang sama persis dengan yang didengar oleh Jordan saat Leah dulu ditemukan oleh sang penculik. Raut wajah Halle Berry sangat pas di adegan ini.
Alur cerita yang cukup menarik ini sangat membuat kita penasaran ditambah lagi dengan minimnya informasi yang diberikan oleh sang sutradara Brad Anderson membuat para penonton sangat betah menyaksikkan apa yang berikutnya kira-kira terjadi dan apa yang menyebabkannya. Sehingga waktu 94 menit serasa tidak cukup untuk film ini. Jadi saat lampu bioskop sudah dinyalakan, pasti kalian akan tetap ditempat untuk membahas film ini.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Film
,
nEws
Belajar ilmu baru neh.
nulis resensi hehe
check this out yaaak :)
The Call (grammarly = 80)
911, what's your emergency?
It is a sentence that you will most often hear when you are watching this movie. Yes, The Call is a film which is take background in 911 offices. This movie shows us how the 911 operator works. We are shown about the sophistication of the system in the 911 to overcome the problem of their callers. An operator in 911 has an important role because they have to be able to give instruction in the caller for first aid before the police arrived. When the phone rings, 911 can directly determine the coordinates of the caller and can directly send the police over there while they were still kept in touch with the caller to know more clearly about the state of emergency.
It is a sentence that you will most often hear when you are watching this movie. Yes, The Call is a film that takes background in 911 offices. This movie shows us how the 911 operator works. The film shows us about the sophistication of the system in the 911 to overcome the problem of their callers. An operator in 911 has an important role in every call because they have to be able to give instruction in the caller for first aid before the police arrived. When the phone rings, 911 can directly determine the coordinates of the caller and can directly send the police over there while they were can still keep in touch with the caller to know more clearly about the state of emergency.
In Indonesia, we also have the same phone call like 911, it was 112. This kind of phone is reserved for emergencies so it takes no charge. Although you have no pulse, you still can make a call to 911 or 112. In this film the scene displayed caller using a disposable phone. The phone does not have a card so it cannot be track down. 911 are very difficult to track the caller that the police made such walking toward the unknown. This is where the role of an operator is required to make various clues that the caller can be known to exist by showing signs of its existence.
911 operators who playas the main character in this movie is Halle Berry who acted as Jordan Turner. Just like the movies which are Halle Berry act, she is under control and field able to display facial expression appropriate to the story line. The interesting thing is the hair model in the movie which is look very strange to me. The original hair of Halle Berry is the short hair like men, but in the film she prefers wearing another hairstyle like shoulder length hair for her role as Storm in the X-Man and model of strange in this film. But can still be said to be suitable for a Halle Berry. With the odd haircut, we can still see the beautiful side of a Halle Berry.
In Indonesia, 112 is as the same as 911. The government reserves those numbers for emergencies. It will take no charge to call those numbers. Although you have no pulse, you still can make a call to 911 or 112. In this film, the scene displayed caller using a disposable phone. The phone does not have a card so it cannot be track down. The 911 are very difficult to track the caller that the police made such walking toward the unknown. This is where the role of an operator is required to make various clues that the caller can be known to exist by showing signs of its existence.
The 911 operators who play as the main character in this movie is Halle Berry who acted as Jordan Turner. Just like the movies that are Halle Berry act, she is under control and field able to display facial expression appropriate to the story line. The interesting thing is the hair model in the movie that is look very strange to me. The original hair of Halle Berry is the short hair like men, but in the film she prefers wearing another hairstyle like shoulder length hair for her role as Storm in the X-Man and model of strange in this film. However, it can still suitable for a Halle Berry. With the odd haircut, we can still see the beautiful side of a Halle Berry.
There is a strange thing in the movie. It is the scene at the time that there was a kidnapping victim in the trunk of a car capable of damaging the rear lights and poured paint on the instructions of Jordan. The strange thing is that the paint cannot be tracked by police while the director displays cans of paint used is quite large. In couple time there is someone who notice and finally told the kidnappers about the paint that actually make the kidnappers panicked and drove very quickly. A strange thing is happen again while the driver who had been told to follow the kidnapper's car, but when it appeared in the opposite direction with the kidnapper. They are trending the same way, so it should be there in the back instead of the opposite direction.
There is a strange thing in the movie. It is about the scene where there was a kidnapping victim in the trunk of a car. The situation shows us that she capable to damage the rear lights and poured paint out of the car. All things that she does based on the instructions of Jordan. The strange thing is police cannot track the paint while the director displays cans of paint used is quite large. In couple time, someone notice and finally told the kidnappers about the paint that actually makes the kidnappers panicked and drove very quickly. A strange thing is happen again while the driver who decides to follow the kidnapper's car, but when it appeared in the opposite direction with the kidnapper. They are trending the same way, so it should be there in the back instead of the opposite direction.
But the story line which is quite interesting makes us really curious. Even more with the lack of information provided by the director Brad Anderson made the audience feel comfort to watch what happened and about what caused it. Brad displays some of the scenes that raises a lot of questions like any of the rooms in the basement were used by offenders who appear like the bedroom of a teenage who has become a means of torture because of the many spots of blood everywhere. In addition with a refrigerator contains lots of blond hair that was taken directly from the human scalp.
It looks like the director want make a sequel of this film by reveal all the behind the scenes story short he show in this movie. Is it really like that?
Let's wait together.
However, the story is quite interesting and makes us curious. Although the director (Brad Anderson) gives the lack of information, nevertheless, the audience still feels comfort to watch the film. He makes us curious about what happened and about what caused the situation and condition in this film. Brad displays some of the scenes that raise many questions like those that a room in the basement were used by offenders who appear like the bedroom of a teenage who has become a means of torture because of the many spots of blood everywhere. In addition, with a refrigerator contains lots of blond hair that was taken directly from the human scalp.
It looks like the director want make a sequel of this film by reveal all the behind the scenes story short he show in this movie. Is it like that?
Let us wait together.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
English
,
Film
,
nEws
Tuesday, August 20, 2013
at
7:48 AM
|
Hari minggu kmrn akhirnya dapet tempat untuk makan chocomelt lagi, senaaaaangnya :) sebenernya ketemunya ngga sengaja. niatnya mah mau makan karena emang udah laper eh pas liat menunya malah ada menu itu. langsung dah dipesen. lihat..lihat gambarnya :)
dari yang dlu pernah dicobain sih ini hmmm kyanya sama aja sih enaknya. padahal sebenernya udah lupa dulu rasanya gimana hahahha karena nulis di blog aja tahun 2009 (chocomelt…wuah..mau…mau..mau…), udah lama bener kan!?
tapi emang sih abis nulis itu masih sempat makan lagi disana. berhenti makan ditempat itu karena tempatnya tutup hiks, ngga ada keterangan dia pindah atau apa, harusnya sih bukan bangkrut karena makanannya enak-enak qo dan dia kan home made jadi pastinya sehat dan banyak yang mau tuh. sedih sih waktu kesana dan ngga ada lagi. sejak tempat itu ngga ada, praktis belum pernah menikmati lagi deh yang namanya chocomelt. baru kemarin ketemu makanya seneng banged hehe.
Tempatnya namanya Djakarta Cafe di daerah Thamrin. Lokasinya di Menara Cakrawala, kalau ngga tahu, ke Sarinah aja dlu trus ke pintu samping kiri sarinah trus berdiri di pintu itu trus hadap lurus arah jam 12, itulah Djakarta Cafe. Bentuknya bener-bener Cafe. Layaknya cafe-cafe yang biasa, menu disini ada yang ringan adan juga yang berat namun yang pasti sama dengan kebanyakan cafe adalah harganya hahahaha. You know lah kalau harga makanan di cafe kya gimana hehe.
Tapi untuk ukuran chocomelt,
buat gue disini lumayan harganya. Maksudnya masih dalam ukuran cocok untuk harga seporsi chocomelt. Bahkan dengan yang dulu gue pernah makan, harganya ngga jauh beda. Bayangin yang dlu gue makan kan udah bertahun-tahun lalu yaa at least setahunanlah ya, dan harganya masih ngga jauh beda, kan keren namanya itu. Emang sih menurut gue ukurannya masih jauh lebih kecil daripada yang dulu. Tapi untuk ukuran rasa, yang ini juga ok qo :) Untuk komponennya masih sama dengan yang dlu yaitu cake dengan melting coklat yang meleleh dari dalamnya lalu es krim vanilla, buah cherry dan yang di Djakarta Cafe ini ditambah dengan buah kiwi. Sebenernya sih karena wadahnya besar banged jadi dia bingung kali mau ditaro apa, akhirnya dikasih buah kiwi deh hahahhaa (ngasal)
Jadi bagi penggemar coklat, kalian harus coba chocomelt. Rasakan melting coklat yang meleleh keluar dari cake yang masih panas ditambah dengan manisnya es krim vanilla pasti membuat lidah langsung menjilat bibir karena pengen hehe.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
nEws
Saturday, August 10, 2013
at
10:24 AM
|
inilah saksi dari kerasnya perjuangan dan kelapangan atas adanya kegagalan.
aku akan tetap mempertahankan mereka karena hidup terus berjalan dan mimpi trus berkembang.
semangat lagi yaaakk :)
menuju tak terbatas dan melampauinya.
akan tetap ada untuk sesuatu yang lebih besar di depan sana.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Fotografi
,
iT's all about mE
Friday, August 9, 2013
at
11:24 PM
|
hari ini tepat 4 bulan papa.
rasanya masih sama dengan tanggal 9 di 4 bulan yang lalu.
papa, aku kangen :(
tak akan pernah lekang oleh waktu
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Fotografi
,
iT's all about mE
Wednesday, August 7, 2013
at
10:21 PM
|
hidup itu penuh misteri. ngga akan ada seorangpun yang tahu apa yang akan terjadi bahkan hanya untuk 1 detik ke depan. seperti itulah yang saat-saat ini aku alami. rencana seorang manusia yang indah di akhir tahun lalu, namun karena hanya seorang manusia yang cuma bisa punya rencana tapi ngga punya kuasa untuk menentukan hasil akhir dari rencananya. dan ternyata sayang sekali untuk rencanaku kali ini, semuanya tidak bisa berjalan dengan baik seperti yang aku mau.
mulai dari rencana untuk sekolah ke luar, dengan segala daya dan upaya yang dilakukan, kalau dihitung-hitung, banyak bgd deh pendaftaran yang dilakukan, ke berbagai negara dan institusi juga. rasanya saat itu sudah merasa sudah sangat dekat dengan semuanya dan sudah memikirkan saat-saat sudah ada disana dan belajar sesuai dengan mimpi yang selama ini digantungkan tapi...
cerita berjalan ke arah yang berbeda. Tuhan melakukan sesuatu dengan hidupku. 9 April 2013 merupakan hari yang ngga akan terlupakan, hari itulah yang membuat segalanya goyah dan seperti kehilangan arah. sejak hari itu, aku makin ngga tahu apa yang sebenernya mau aku capai dan cari. memang mimpi itu tertulis jelas di hadapan namun jalan mana, bagaimana caranya, itu yang ngga bisa ditentukan dan diketahui. sampai tiba di tanggal 1 mei, akhirnya aku memutuskan untuk tetap diam dan melepaskan semua rangkaian indah mengenai mimpi luar biasa itu. melepaskan semua hal yang sudah disusun dengan amat sangat baik rasanya. sedih, pasti. udah guling2 deh tuh jatuhnya tapi demi kebaikan dan kebahagiaan orang satu2nya yang aku punya saat ini, yang mana ngga akan pernah lagi aku lepas pandangan aku dari dia, sekecil apapun, akan aku perhatikan. ya, aku ngga akan ninggalin dia. ngga akan. maka keputusan itu yang aku ambil.
aku bersyukur masih memegang mimpi itu dan mengalihkannya pada pilihan kedua aku yang sesungguhnya merupakan pilihan pertama saat pertama kali mimpi ini tercetus. aku kembali pada jalan itu, mungkin memang Tuhan mau mengarahkan aku kesana, menundukkan aku pada arti mimpi sesungguhnya, pada apa yang sesungguhnya aku pernah minta dan katakan dulu.
jalannya ngga semulus itu saudara-saudara. ada lagi datang sesuatu yang aku anggap sebagai sebuah hadiah kecil dari Tuhan atas semua perjuangan aku selama ini, namun ternyata menjadi cobaan atas apa yang ingin aku capai. hadiah kecil itu menimbulkan pertengkaran hebat dengan mentor yang selama ini menemani pencapaian mimpi aku. sampai hari ini menurut dia, aku masih belum bsia melepaskan hadiah kecil itu. sesungguhnya bukan ngga bisa atau ngga mau tapi aku ngga ngerti kenapa dia menganggap seperti itu. memang teorinya menjadi kenyataan. tapi aku masih belum mengerti sesungguhnya. namun aku belajar untuk mengambil keputusan lagi. ya, aku kembali melepaskan, melepaskan apa yang sudah didepan mata. aku ngga tahu apa yang akan terjadi jika mungkin aku melepaskan itu terlebih dahulu, tapi ya memang ngga akan ada yang tahu apa yang akan terjadi jika memang belum terjadi.
saat ini, mimpi yang sesungguhnya itu pun ngga bisa aku dapat. aku gagal di tanggal 30 Juni kemarin. sedih sekali rasanya. sangat sedih..
ya Tuhan, seperti lagunya Creed, Hey God, i know i'm just a dot in this world, have You forget about me?
aku merasa amat sangat ada di tempat yang paling rendah. semua hal, semua hal tentang mimpi itu rasanya menghilang dengan cepatnya :(
ya Tuhan, aku mau belajar lagi, belajar lagi untuk percaya bahwa Tuhan turut bekerja dalam segala hal yang terjadi untuk mendatangkan kebaikan bagi orang yang percaya kepadaNya. ya Tuhan, aku percaya kepadaMu, aku mau percaya kalau Tuhan melakukan semuanya untuk mendatangkan kebaikan untuk hidup aku. ajar aku untuk mengatasi semua rasa ini ya Tuhan, ajar aku ya Tuhan. ajar aku untuk belajar dari semua hal yang terjadi ini.
ya Tuhan, berikanlah petunjukMu.
aku percaya kepadaMu, selalu percaya, amin.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
fReaK it
,
iT's all about mE
|
MARVEL and SPIDER-MAN: TM & 2007 Marvel Characters, Inc. Motion Picture © 2007 Columbia Pictures Industries, Inc. All Rights Reserved. 2007 Sony Pictures Digital Inc. All rights reserved. blogger templates
|