Tuesday, February 23, 2016
at
10:07 PM
|
Nonton film ini karena udah ngga ada pilihan lagi. Mau nonton karena kyanya terlihat seru dan sebenernya iya walaupun ceritanya hmm std kali ya. Jadi ini bukan aladdin, ini sih aladdin buatan. Bener sih judulnya kalau nulisnya bgtu tapi ini beneran cerita ngarang. Orang yang jadi aladdin aslinya beneran sebenernya karena ngga tahu mau ngapain aja jadinya dia cerita. Ngarang tapi jadinya kerena hahha
Banyak lucu dan anehnya deh walau sebagian besar sama sih dengan cerita aladdin yang sering kita denger yaitu nemu lampu trus digosok trus ada jin nya trus minta permintaan. lucunya disini tuh udah kya di pasar, bisa tawar-tawaran sama jin nya. Nontonnya ngga bosen deh. karena disajikan dengan amat sederhana tapi lucu dan kocak bgd.
pesannya sih bahwa kita mesti terima orang lain apa adanya. jangan hormati dia karena harta atau jabatannya tapi karena dia apa adanya. terlebih lagi sih ini pesannya kalau sama pasangan sendiri.si pencerita sebenernya menceritakan dirinya sendiri bahwa dia mengaku sebagai pegawai penting di depan pacarnya yang tetep harus kerja di malam natal. padahal dia hanya bekerja sebagai santa claus di sebuah mal, ya pantes aja dia harus tetep kerja di malam natal. yang anehnya sih, kan dia cerita sendiri trus masa dia sadar sendiri, kan aneh. kalau dia denger cerita orang lain, mungkin aja dia jadi sadar. mnrt g sih itu ngga masuk akal.
sisanya sih lucu dan kocak. nonton aja, cukup mengibur :)
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Film

g ga suka nonton film ini. udah ceritanya berjalan lambat bgd trus nontonnya kebanyakan sendirian karena ginger harus keluar masuk karena ada yang harus dikerjakan, udah gitu dia lama bgd lagi baliknya. tapi g cukup menyimak film ini jadi bisa ceritain deh filmnya kya apa.
awalnya kirain film keren karena kan tokohnya leonardo dicaprio. ginger aja bilang film leo kemungkinan bagus karena dia cukup pemilih dalam memerankan film. ceritanya sih berdasarkan true story tapi bukan true story secara keseluruhan namun informasi dan datanya diambil dari true story. cuma yang ditulis disinopsis itu tadinya mnrt g ngga mewakili filmnya sama sekali karena yang diceritain ya beda bgd tapi setelah dipikir-pikir mungkin maksudnya itu peristiwa pentingnya kali yaaa.
ini ceritanya tentang perburuan terhadap bulu binatang yang mungkin pada zaman itu berharga sangat mahal. jadi ada sekelompok pemburu yang sedang mencari bulu binatang yang kemudian diserang oleh sekelompok suku asli daerah itu yang sedang mencari anaknya yang diculik oleh sekelompok pemburu juga. mereka salah sasaran tapi pertempuran tentu tak bisa dielakkan. akhirnya jadi saling mendendam deh 2 kelompok ini. kelompok pemburu berhasil melarikan diri. entah gimana ceritanya, kyanya g miss sih. tiba-tiba si glass (leonardo dicaprio) diserang oleh beruang. asli ini parah bgd. tapi yang anehnya glass udah kya bernard bear aja deh, ngga mati-mati. bahkan dia berhasil mengalahkan beruangnya walaupun udah ngga kebayang deh lukanya. udah abis dicabik-cabik sama beruang tapi dia masih hidup. ditolonglah sama teman-temannya. seperti biasa, di saat mendesak, biasnaya muncullah sifat egois dan mementingkan diri sendiri, bgtulah yang terjadi. Glass dihianati dan ditinggalkan, bahkan parahnya anaknya dibunuh.
Bermodalkan dendam, Glass berusaha terus hidup untuk bisa membalas dendam. Yang anehnya, dia ga mati-mati deh pokoknya. bahkan orang yang nolong dia aja, yang sehat walafiat bisa mati, dia ngga. keren sih tapi ngga masuk akal :D
sampai akhirnya dia ketemu dengan kelompoknya yang lain termasuk dengan teman yang mengkhianatinya. Kisah berlanjut tentang balas dendam Glass. dan berakhir disitu.
kesan g sih males, bosen dan ngga bgd deh filmnya. trus temponya lambat bgd. entah gimana deh ratingnya bisa tinggi. klo mau coba ntn ya silakan.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Film

ginger bilang, novel dengan judul yang sama dengan film ini tuh terkenal bgd. dia pernah baca tapi ga pernah abis bacanya. jadi dia juga ga tau persis ceritanya gimana, cuma menurut dia bagus. dan emang ratingnya tinggi jadilah kami nonton film ini. awalnya sih kya cerita sejarah, menceritakan adanya perang saudara di skotlandia dan muncul seorang pahlawan bernama Macbeth yang bisa menjadi pemenang dan bisa membuat perang selesai karena sudah dimenangkan. sehingga pihak yang kalah menjadi nurut sama dia. setelah perang usai, dia melihat adanya 3 orang wanita dan satu anak kecil yang mendekat, awalnya dia juga bingung tapi akhirnya didekati dan ternyata mereka adalah peramal. mereka meramal bahwa Macbeth akan menjadi seorang bangsawan, g ga ngerti sih kenapa bangsawan dinilai berbeda tapi kyanya sih mungkin setara dengan perdana menteri atau penguasa daerah bagian gitu.
dan seperti kebiasaan orang-orang yang kalau udah dikasih kekuasaan pengennya nambah trus, sama seperti Macbeth. Namun sesungguhnya dia masih mampu mengendalikan tapii ada racunnya yaitu istrinya sendiri. setelah dikabari tentang ramalan itu, istrinya jadi gila dengan kekuasaan dan memaksa Macbeth untuk melakukan hal yang jahat, yaitu membunuh raja sehingga dia bisa diangkat menjadi raja. tidak sampai disitu saja, semua yang menghalangi dan dirasa mencurigakan untuk dia, maka dia bunuh. Istrinya sendiri akhirnya menyesali perbuatannya. dia telah membuat Macbeth menjadi gila dan parno sendiri dengan kekuasaannya.
Film ini sedikit musikal dan agak puitis, mungkin karena yang ngarangnya shakespeare kali ya makanya jadi agak puitis, membosankan dan memusingkan sih kata-katanya. g aja agak bosen nontonnya. pesan yang g tangkep sih, jangan serakah. jangan menghalalkan segala cara untuk bisa mendapatkan sesuatu. akhirnya malah parno sendiri, merasa bersalah dan dikejar-kejar oleh rasa bersalah itu.
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Film

Waktu mau nonton film ini, sempet ga percaya kalau film ini ratingnya tinggi. Trus liat dari poster dan ceritanya kyanya sih ngga meyakinkan kalau ini film bagus. Tapi kalau kata RT nilainya tinggi, pasti ada sesuatu dalam film ini entah ceritanya entah visualisasi atau teknologinya atau juga cara penyajian ceritanya. Dan film ini ngambil yang terakhir.
Cara pemaparan ceritanya cukup aneh, maju mundur. Tapi bisa diceritakan dengan sangat lucu, beneran sangat lucu. Dijamin bakalan ketawa sampai abis dan bahkan sampai udah semua nama-nama pemainnya keluar pun masih aja ada yang lucu yang bisa disajikan.
Jujur aja, g ga pernah tahu kalau Deadpool itu salah satu karakternya Marvel. Kyanya sih ini bikinnya beneran ngasal, bukan berasal dari kartun dan animasi yang emang udah dihidupkan oleh Marvel sejak lama seperti Batman atau Spiderman. Ini beneran kya Superhero wanna be deh. Emang sih si jagoannya ngga mau jadi superhero karena dia sudah merasakan kalau jadi superhero itu cuma cape dan ngga sama sekali mendatangkan keuntungan walaupun ada kesenangan didalamnya.
Tapi seperti apa yang diceritakan di film ini, ada hal yang tidak bisa dipilih yaitu takdir dan kenyataan. Sedih sebenernya akan apa yang dipilih sama Wade Wilson. Dia hanya ingin sembuh dan bisa terus hidup bersama kekasihnya namun nyatanya dia malah dimanfaatkan oleh sekelompok orang yang membangkitkan gen mutan dalam tubuh manusia, baru tahu juga sih kalau ada gen mutan dalam tubuh manusia haha, trus menjual manusia-manusia yang udah berubah jadi mutan itu untuk dijadikan tentara atau apa aja sama orang lain. Jadi mereka memperdagangkan manusia gitu deh. Untungnya si Wade berhasil lolos. Ya ceritanya jadi tentang pembalasan dendam dia ke yang buat dia jadi mutan. Sebenernya dia pengen minta dibalikin supaya ganteng lagi. Hanya itu.
Selanjutnya ya tentang perjuangan Wade dalam menggantengkan kembali wajahnya dan membalas dendam pada orang yang udah buat dia jadi jelek. Ada banyak sindiran dan ledekkan yang dipakai juga adegan yang dimirip-miripin sama beberapa karakter marvel yang lain. Dijamin deh film ini bakal menghibur. Selamat menonton :)
Read More..
Posted by
fronita
Labels:
Film
|
MARVEL and SPIDER-MAN: TM & 2007 Marvel Characters, Inc. Motion Picture © 2007 Columbia Pictures Industries, Inc. All Rights Reserved. 2007 Sony Pictures Digital Inc. All rights reserved. blogger templates
|