Monday, May 1, 2017
at
4:08 PM
|
Ginger paling ga suka nonton film kartun tapi yang ini seperti biasa karena ngga ada pilihan jadilah nonton. Filmnya lucu karena trailernya lumayan bagus. Tapi ternyata film ini maknanya dalem. Makanya kalau nonton film kartun jangan underestimate dlu karena bisa jadi filmnya itu bagus dan punya pesan moral yang bagus.
Film ini bercerita tentang seorang bayi yang diciptakan tidak seperti bayi biasa. Jadi kalau menurut film ini, bayi tidak datang dari rahim ibu melainkan dari sebuah perusahaan bernama BabyCorp. Nah bayi yang dimaksud disebut Boss Baby, karena dia sudah berkedudukan sebagai bos, hmm karena ada atasannya mungkin dia semacam supervisor kali ya, soalnya dia punya anak buah juga. Ada permasalahan yang dihadapi oleh BabyCorp yaitu perihal semakin berkurangnya rasa sayang manusia terhadap bayi, ini agak aneh sih kalau menurut g tapi ya bolehlah khayalannya hehe. Boss baby diutus untuk ada dalam sebuah keluarga yang bekerja untuk sebuah perusahaan bernama PuppyCo. Perusahaan ini adalah perusahaan yang menciptakan anak anjing yang lucu-lucu dan mau meluncurkan anak anjing yang tidak akan mati, namanya forever puppy. Boss baby diminta mencari tahu dan memusnahkan produk terbaru ini.
Di rumah tempat boss baby tinggal sudah ada anak lainnya yang bernama Tim. Masalah dimulai ketika Tim merasa kehilangan kasih sayang ortunya sejak kedatangan Boss baby sampai dia menemukan kalau Boss Baby bukanlah bayi biasa.
Akhirnya mereka bekerja sama untuk menemukan forever puppy dengan suatu kesepakatan yaitu boss baby akan pergi untuk selamanya dari rumah Tim dan Tim akan kembali mendapatkan semua kasih sayang ortunya. Petualangan mereka sangatlah lucu. Oia menurut g sih tokoh penjahat yang adalah boss PuppyCo dan merupakan idola dari boss baby juga cukup kreatif dan masuk akal sih.
jadi ini pas bgd deh kalau nonton bareng keluarga dan anak-anak tapi jangan lupa jelaskan ke mereka ya soal prinsip berbagi. Karena akan terasa kehilangan kalau sudah tidak ada. Jadi jangan kya Tim, tunggu dihilangkan dulu baru merasa kalau dia butuh dan bisa berbagi.
Posted by
Fronita
Labels:
Film
Comments for this post
All comments
