Gue nonton film ini pas nyari-nyari film tentang toxic relationship. Mau lihat aja sih contohnya kya apa dan gimana jalan ceritanya kalau emang ada yang berani buat bikin dalam bentuk film. Argo (Arya Saloka) dalam film ini udah cukup menunjukkan dan memperlihatkan bagaimana luar biasanya relasi kuasa yang dimilikinya terhadap Dinda (Aurelie Moeremans). Sebegitu luar biasanya dengan logika yang dimilikinya dan dalam hal ini juga ada sih tingkah laku dinda yang sebenernya emang bisa sampe bikin si Argo sebegitunya. Ada juga bagian dimana semua orang (mungkin) sudah melakukannya dalam hidupnya, dimana mencoba memaafkan orang yang udah menyakiti berkali-kali hanya karena mencoba mengingat berkali-kali juga. Sampai akhirnya ada yang bisa membuat sadar dan membuat diri bisa mengambil keputusan yang lebih baik lagi.

Dinda udah melakukan itu di film ini, bukan Cuma dia yang dapat manfaatnya tapi juga semua teman-temannya. Sayangnya dan (mungkin) inilah sikap dari manusia secara keseluruhan yaitu maunya banyak dan maunya maunya aja. Menurut gue inilah awal dari semuanya yaitu saat Dinda mulai pengen macem-macem. Padahal yang dilakukan Kale (Ardhito Pramono) dalam film ini tuh biasa banged, ngga posesif amat qo. Kalau Cuma nanya kemana dan pergi sama siapa apalagi saat hilang ngga ada kabar, yang bukan posesif juga pastinya melakukan itu sama orang yang dia sayang. Ngga tahu yaaa kalau ada sekuel lain yang menunjukkan kenapa Dinda akhirnya bisa mengkhianati Kale. Karena kalau di film ini sih yang ditunjukkan ya biasa aja. Dari sama-sama suka sesuatu sampai suatu saat ada yang jadi ngga suka dan bilang kalau kit aga cocok. Mirip sama Sandy dan Carl di film The Devil All The Time. Awalnya mereka suka dan pada akhirnya Sandy merasa bosan dan pengen menyelesaikan semuanya, padahal dulunya mereka memprakarsai semuanya bersama dan baik-baik aja. Sama seperti saat Kale nanya kenapa mau pergi padahal sama-sama punya mimpi untuk bisa bikin album dan lainnya. Cuma karena Dinda kepincut orang lain yang belum tentu lebih baik dari Kale.

Nonton film ini menunjukkan bahwa sebuah hubungan butuh 2 orang untuk ma uterus jalan bareng atau bertahan bareng. Kalau salah satunya mau udahan ya emang sih sakit tapi mendingan emang udahan aja daripada dipaksain karena yang ada Cuma jadi pemaksaan dan satu sisi Cuma menjalankan hari sebagaimana formalitas dan menunggu waktu untuk bisa lepas, jadi nunggu alasan yang tepat, nunggu waktu yang tepat. Hanya itu.
Posted by Fronita Labels:
MARVEL and SPIDER-MAN: TM & 2007 Marvel Characters, Inc. Motion Picture © 2007 Columbia Pictures Industries, Inc. All Rights Reserved. 2007 Sony Pictures Digital Inc. All rights reserved. blogger templates